Melakukan kegiatan promo dengan menggunakan souvenir promosi, saat ini menjadi trend baru dalam memperkenalkan brand atau merek pada khalayak. Souvenir promo apakah yang sebaiknya dipilh untuk bisa menarik minat pembeli?
Sebelum menetukan souvenir promo sebaiknya kenali dulu target market Anda, agar souvenir promosi yang diberikan bisa efektif menarik minat pembeli. Tidak perlu terlalu mahal tapi juga jangan asal murah. Sebaiknya souvenir promosi yang diberikan adalah benda berkualitas dan bermanfaat bagi penerimanya.
Apa saja barang yang tidak boleh dijadikan souvenir promosi?
- Benda-benda tajam dan berbahaya
Benda-benda tajam seperti pisau, silet, dan benda tajam lainnya selain berbahaya, juga kurang cocok dijadikan souvenir promosi.
- Hiasan rumah
Sebenarnya banyak orang suka dengan pajangan/ hiasan rumah yang cantik. Namun demikian perlu diperhatikan bahwa tidak semua orang bisa mendesain rumah dan tidak semua orang punya tempatnya. Jangan sampai hiasan rumah yang diberikan malah membuat bingung pemiliknya karena tidak punya lemari pajangan atau tidak punya tempat. Akhirnya malah terbuang sia-sia.
- Barang pecah belah
Gelas, piring, dan barang berbahan keramik disukai para wanita. Akan tetapi seringkali barang pecah belah yang diberikan malah rusak dan pecah sebelum diberikan. Karena itu jika ingin memberikan benda pecah belah pertimbangkan kualitasnya.
- Barang yang cepat rusak
Payung, kipas yang dibuat asal-asalan akan cepat rusak dan hanya bisa dipakai sekali dua, dan tentunya akan terbuang.
- Aksesoris dari manik – manik
Biasanya berupa kalung atau gelang tangan. Meskipun banyak disukai perempuan, sayangnya seringkali mengecewakan karena tali cepat putus dan manik-maniknya pecah.
- Menicure set yang tidak tajam
Biasanya target marketing-nya adalah perempuan. Sayangnya, seringkali manicure set yang salah satunya berisi gunting kuku tidak tajam atau bahkan sudah karatan.
- Sapu tangan
Meskipun saat ini sudah banyak yang menggunakan sapu tangan sebagai souvenir promosi, namun perlu diperhatikan kualitas logo atau simbol perusahaan yang dicetak. Jangan sampai luntur dan membuat jengkel penerimanya.
- Kalender
Jenis souvenir pormosi menggunakan kalender terlalu umum digunakan sehingga seringkali terbuang percuma.
- Pulpen
Pulpen kerap jadi pilihan souvenir promosi, tetapi kebanyakan asal-asalan dalam pembuatannya. Souvenir pulpen dengan tinta bocor akan membuat penerima menjadi korban dan menganggap perusahaan tidak serius melakukan promosi.
- Agenda
Agenda sering digunakan untuk souvenir promosi, namun keberadaannya memerlukan budget besar. Berikan khusus pada big klien saja.
Demikian jenis souvenir promosi yang sebaiknya dipertimbangkan untuk dijadikan alat promo. Dengan pertimbangan yang tepat kita bisa lakukan promo lebih maksimal.
Untuk pilihan souvenir promosi atau paket seminar kit anda bisa memilih produk-produk umu seperti jam dinding promosi, tas promosi, payung promosi, tumbler promosi atau bahkan flashdisk custom (flashdisk kartu & flashdisk kayu) dan masih banyuak lagi barang custom lainnya.