Menjadikan barang promosi untuk barang yang tidak laku adalah sebuah langkah cerdas yang bisa dilakukan oleh seorang penjual. Trik seperti ini memang sudah biasa dilakukan oleh sebagian toko mini market yang ada di sekitar kita.
Meskipun demikian, bukan berarti semua orang mengetahui trik ini dan menggunakannya dalam penjualan barang yang dimilikinya. Oleh karena itu, tidaklah terlalu mengherankan jika masih ada beberapa orang yang kedapatan memiliki barang yang tidak laku dan akhirnya kadaluarsa. Tentu saja ini akan menjadi sebuah kerugian tersendiri bagi pemilik toko yang barangnya tidak laku terjual hingga akhirnya kadaluarsa. Barang yang kadaluarsa berarti barang tersebut haruslah dibuang dan sudah pasti merugi. Oleh karena itu, trik yang seperti ini haruslah dilakukan setiap saat ketika mendapati barang yang akan dijualnya tidaklah terlalu diminati oleh konsumen. Kita bisa menjadikan barang yang tidak laku tersebut sebagai sebuah barang promosi.
Memanfaatkan Barang Yang Tidak Laku
Barang promosi yang dimaksudkan bisa jadi diberikan potongan yang cukup besar sehingga para pembeli tertarik untuk membelinya. Misalnya saja jika harga normal adalah seharga rp 1.500,-/ bungkus maka kita bisa menjualnya dengan harga Rp 1.000,- / bungkus atau Rp 3.500,-/3 bungkus. Calon pembeli yang melihat harga ini tentu akan tertarik dan mencoba untuk membelinya. Hal ini dikarenakan di dalam benak atau pikiran mereka sudah terlihat dengan jelas bahwa ada selisih harga yang cukup lumayan di tempat tersebut.
Pemikiran yang seperti inilah yang coba diburu oleh penjual agar barang jualannya bisa cepat laku. Tentu saja, trik yang seperti ini akan memberikan keuntungan pada dua pihak yakni pihak penjual dan pembeli. Pihak penjual merasa diuntungkan karena barang dagangannya bisa laku meskipun tidak mendapatkan keungtungan yang banyak sehingga mampu terhindar dari kerugian yang cukup besar. Dari pihak pembeli pun merasa diuntungkan karena mendapatkan barang dengan harga yang cukup murah.
Keuntungan lainnya yang bisa diperoleh penjual adalah mampu memancing pembeli untuk datang ke tokonya. Dengan datangnya pembeli ke toko berarti akan terbuka peluang yang cukup besar bagi barang yang lainnya untuk ikut terjual juga. Pembeli tentu tidak akan hanya melihat barang promo saja tetapi juga barang lainnya sehingga kemungkinan untuk membeli barang lain semakin besar. Inilah salah satu keuntungan lainnya yang bisa diperoleh penjual ketika menjadikan barang promosi untuk barang yang tidak laku sebagai salah satu langkah dalam strategi penjualnya.
Memilih barang untuk promosi tidak harus barang umum seperti jam dinding promosi, payung promosi, tas promosi, pulpen promosi, tumbler promosi, flashdisk custom dan barang lainnya. Anda bisa memanfaatkan barang yang tidak laku. Inilah salah satu strategi menjadikan barang promosi untuk barang yang tidak laku sehingga dapt terjual. Masih banyak strategi lainnya yang bisa dilakukan jika kita mau berpikir lebih kreatif sedikit. Dengan demikian, barang yang seharusnya tidak laku bisa terjual meskipun kita hanya akan mendapatkan modalnya saja.
